Jalan sebagai penghubung dua kecamatan di Banyuasin, Sumatera Selatan menjadi 'bubur'. Pemkab sudah menyediakan anggaran dana sekitar Rp 5 miliar untuk perbaikan.
"Peningkatan jalan menuju Kecamatan di Muara Padang telah disiapkan dana dari APBD Banyuasin tahun 2018 sebesar Rp 5 miliar. Dana ini untuk timbunan pilihan dan agregate klas B," kata Kepala Dinas Kominfo Banyuasin, Erwin Ibrahim saat dikonfirmasi, Jumat (27/4/2018).
Dikatakan Erwin, dana itu sekarang telah memasuki tahap lelang melalui layanan pengadaan secara elektronik atau LPSE. Setelah selesai lelang maka akan segera dilakukan perbaikan.
Jalan rusak sekitar 10 KM itu, kata Erwin, sudah pernah dilakukan perbaikan. Tapi karena kondisi kultur tanah yang lembek, akhirnya rusak kembali saat hujan turun.
"Silakan cek di LPSE Banyuasin, mungkin sekarang sudah selesai tahap lelangnya. Jalan itu selalu dilakukan perbaikan dan pemeliharaan, tetapi karena lembek ya rusak kembali," sambungnya.
Anggaran dana Rp 5 miliar bukan hanya untuk perbaikan saja, tapi peningkatan jalan yang akan dilakukan bertahap dari tiap tahunnya. Jika kondisi jalan stabil, maka pada tahun berikutnya dilakukan pengecoran secara permanen.
"Tergantung kondisi tanah, kalau tanah stabil bisa dilakukan pengecoran pada tahun berikutnya. Namun jika belum juga stabil mungkin dilakukan peningkatan secara bertahap. Tergantung kondisi dan keuangan daerah," katanya lagi.
Dalam waktu dekat Pemkab Banyuasin memastikan jalan penghubung 37 desa menuju Kota Palembang ini akan segera diperbaiki. Pengerjaan mulai dilakukan setelah kontrak dilaksanakan dengan pihak ketiga berdasarkan lelang.