Satu dari 20 korban kecelakaan Isuzu Elf nopol D 7098 AQ di Lokasi Wisata Air Panas Padusan, Pacet, Mojokerto meninggal dunia. Korban meninggal itu adalah wisatawan asal Surabaya. Dia tertabrak minibus yang diduga mengalami rem blong dan akirnya terjun warung.
Kanit Laka Sat Lantas Polres Mojokerto Ipda Bahtiar Arifin mengatakan, korban tewas atas nama Hasan Alfarizi (25), warga Surabaya. Saat kejadian, korban berjalan kaki di tikungan dan turunan curam Padusan pada saat minibus yang melaju tak terkendali.
Korban yang luka serius sempat dilarikan ke Puskemas Pacet untuk mendapatkan penanganan medis. Namun nyawa Hasan tak tertolong.
"Korban sempat dirawat di Puskesmas Pacet, akhirnya meninggal. Saat ini dibawa ke RS Sumberglagah untuk visum," kata Bahtiar kepada detikcom, Minggu (2/7/2017).
Sekitar pukul 13.00 Wib, Isuzu Elf yang dikemudikan Havid Kurnia (22), warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Tuban diduga mengalami rem blong di turunan curam Padusan. Minibus yang mengangkut 18 penumpang asal Desa Karangagung ini terjun setelah menabrak pembatas besi atau guardrill. Mobil menimpa sebuah warung kopi dan tempat parkir sepeda motor.
KBO Sat Lantas Polres Mojokerto Iptu Nur Rosyid menambahkan, selain menewaskan warga Surabaya, kecelakaan ini mengakibatkan 18 penumpang dan sopir Elf terluka. Menurut dia, dari 18 penumpang yang luka ada 3 orang yang mengalami patah tulang. Sisanya menderita luka ringan.
"Korban 6 orang di Puskesmas Pacet, 4 di RSUD Mojosari (RSUD Prof Dr Soekandar), sisanya di rumah sakit Sumberglagah Pacet," tandasnya.