Dua pesawat pengebom Amerika Serikat (AS) B-1 Lancer, Sabtu (8/7/2017) terbang dekat Zona Demiliterisasi Korea untuk unjuk kekuatan. Dua pesawat pengebom B-1 terbang 2.000 mil dari Anderson Air Force Base di Guam untuk melakukan latihan bersama dengan jet tempur Korea Selatan.
Pesawat pengebom AS juga bergabung dengan pejuang Jepang selama penerbangan mereka.
Angkatan Udara menyebut misi ini sebagai demonstrasi komitmen AS terhadap sekutu AS.
"Tindakan Korea Utara adalah ancaman bagi sekutu kita, mitra dan tanah air," ujar Komandan Angkatan Udara Pasifik, Jenderal Terrence o' Shaughnessy. Ini kali kedua unjuk kekuatan yang dilakukan militer AS sejak 4 Juli terhadap Korea Utara yang melakukan uji misil balistik.
Tindakan Angkatan Udara AS itu dilakukan di saat meningkatkatnya ketegangan di kawasan Korea.
Terutama setelah Korea Utara mengaku berhasil mengembangkan ICBM yang bisa menyasar daratan AS.
Terkait ancaman Korea Utara itu, AS sudah mendesak China yang selama ini menjadi pendukung dan sekutu utama Pyongyang untuk lebih tegas menekan Korea Utara agar menghentikan program pengembangan persenjataan nuklir dan rudal.
