Suasana haru menyelimuti perbincangan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Medan Herri Zulkarnain dengan seorang anak yang diduga korban malapraktik, Ratu Hazaraha Putri Rizali, Rabu (21/6/2017).
Saat ini Ratu Hazaraha berusia 9 tahun dan mengalami gangguan penglihatan. Sembari menunduk akibat tak dapat melihat dengan jelas, Ratu Hazaraha melemparkan pertanyaan yang tak diduga.
"Om ganteng, aku masih bisa sembuh kan?" tutur Ratu Hazaraha. Mendengar pertanyaan tersebut, suasana di rumah nomor F-9 Kompleks ACM, Jalan Cempaka Medan Helvetia Medan ini mendadak senyap. Seisi rumah terdiam. Herri pun meyakinkan Ratu Hazaraha, kalau dirinya pasti sembuh.
"Harus semangat, jangan rendah diri," jawab Herri.
Ratu Hazaraha Putri Rizali (9) memperlihatkan foto semasa sehatnya sebelum mengalami mata rusak saat ditemui di kediamannya, di Jalan Cempaka Medan, Senin (19/6/2017). Bahkan, siswi kelas 3 SD yang masuk juara 5 besar di kelasnya ini pun kehilangan pendidikan sejak matanya rusak akibat dugaan malapraktik di klinik sekitar rumahnya.
Ratu Hazaraha Putri Rizali (9) memperlihatkan foto semasa sehatnya sebelum mengalami mata rusak saat ditemui di kediamannya, di Jalan Cempaka Medan, Senin (19/6/2017). Bahkan, siswi kelas 3 SD yang masuk juara 5 besar di kelasnya ini pun kehilangan pendidikan sejak matanya rusak akibat dugaan malapraktik di klinik sekitar rumahnya
Mendengar jawaban Herri, Ratu Hazaraha pun kembali aktif berbicara. Kepada Herri, ia menyebutkan kerap merasa sakit saat menjalani pengobatan. "Pakai obat tetes aja. Mata aku jangan dibersihkan, sakit. Aku enggak mau buta," celoteh Ratu Hazaraha. Hingga saat ini belum ada rumah sakit di Medan yang mampu mengobati penyakit Ratu Hazaraha.
Nenek Ratu Hazaraha, Rosma menyebutkan cucunya harus dioperasi di Malaysia namun masih terkendala dana. "Kami enggak punya uang, mudah-mudahan banyak dermawan yang mau mengulurkan tangan," jelas Rosma. Mendengar hal tersebut, Herri pun memberikan sejumlah dana dalam amplop untuk biaya pengobatan Ratu Hazaraha.
"Semoga ini bisa membantu," tutur Herri.
"Makasih om," jawab Ratu Hazaraha spontan.
