Dua pelaku pencurian sepeda motor yang ditembak Unit Reskrim Polsekta Medan Baru masing-masing Fendri Maruli Tua Siregar (37) warga Jl Sei Mencirim No 43 dan Suparman Tanjung (45) warga Jl Darussalam No 40 ternyata sudah lebih dari 10 kali beraksi. Rata-rata, motor yang dicuri itu tengah diparkirkan korbannya di halaman atau di tepi jalan.
"Setelah kami lumpuhkan dengan timah panas karena melawan saat ditangkap, barulah kedua tersangka ini bicara. Menurut tersangka FM yang merupakan residivis, ia dan rekannya sudah 17 kali beraksi," ungkap Kapolsekta Medan Baru, Kompol Hendra ET. Dari data yang diperoleh polisi, ke 17 tempat kejadian perkara (TKP) berada di Medan Baru dan Medan Petisah. Di dua lokasi ini, kedua pelaku telah 14 kali beraksi.
"Di wilayah Sunggal mereka mengaku telah mencuri satu kali. Kemudian di wilayah Delitua, mereka mengaku telah beraksi dua kali," kata Hendra. Adapun rincian TKP masing-masing di Jl Darussalam, Jl Pasundan, Jl Panci, Jl Gajahmada, Jl Gatot Subroto, Jl Agenda, Jl KH Wahid Hasyim, Jl Sei Mencirim, Jl Sei Rotan, Jl Sei Batang Serangan, Jl Sei Batu Gingging dan Jl Sei Arakundo. Kemudian di Jl Titi Kuning, Perumnas Simalingkar dan Jl Sei Batanghari.
"Kami masih berupaya mendalami apakah mereka hanya berdua saja, atau ada pelaku lainnya. Saat ini, kedua tersangka masih dalam pemeriksaan penyidik," ungkap Hendra.
